SINOPSIS:
Di kota Fueya, tempat tinggal para peri, sebuah legenda terjalin di hati dan pikiran penduduk kota. Malam ajaib yang dikenal sebagai "Malam Peri" menghiasi kota itu setahun sekali, di mana langit menjadi hidup dengan debu berlian yang berkilauan, dan kebahagiaan serta keajaiban konon terungkap. Meskipun penduduk kota menganggap legenda itu sebagai hal yang remeh, mereka tetap menantikan Malam Peri dengan napas tertahan.
Terletak di pinggiran Fueya, toko kue kuno bergaya Barat bernama Folkroll telah menjadi pusat perhatian masyarakat selama beberapa dekade. Terkenal dengan kue-kuenya yang menggugah selera, toko tercinta ini telah menghangatkan hati dan selera dari generasi ke generasi. Namun, karena koki pastry lansia dirawat di rumah sakit karena cedera, masa depan toko tersebut berada dalam bahaya.
Bertekad untuk menyelamatkan toko kue kesayangan mereka, cucu perempuan koki pastry, Meru, dan sahabatnya, Koori, membuat permohonan pada bintang di malam peri, berharap malaikat pelindung menyelamatkan toko mereka. Seolah-olah disihir, seorang pemuda misterius bernama Yamada Kurou muncul di hadapan mereka tanpa ingatan tentang masa lalunya atau alasan dia datang ke kota. Karena tidak ada tempat untuk menelepon ke rumah, Kurou mulai bekerja di Folkroll. Yang mengejutkan semua orang, dia memiliki banyak pengetahuan tentang kue dan menjadi pembuat kue yang memberikan kehidupan baru ke dalam toko.
Saat Kurou dan teman-teman barunya bergabung untuk menyelamatkan Folkroll dari nasib yang tidak pasti, akankah dia pada akhirnya mengingat siapa dirinya dan mengungkap alasan dia tiba di Fueya?
SCREENSHOOT
OPENING
Komentar
Posting Komentar